Jakarta - Surabaya: Senin - Sabtu | 09:00 - 18:00 WIB Jakarta - Surabaya:
Senin - Sabtu | 09:00 - 18:00 WIB

Beranda » Katarak » Jenis Operasi Katarak Mana yang Tepat untuk Anda?

Jenis Operasi Katarak Mana yang Tepat untuk Anda?

Ada beberapa jenis operasi katarak, termasuk Intracapsular Cataract Extraction (ICCE), Extracapsular Cataract Extraction (ECCE), Phacoemulsification, dan Laser-Assisted Cataract Surgery (LACS). Setiap prosedur memiliki keunggulan dan kekurangan tersendiri

Katarak adalah salah satu penyebab utama gangguan penglihatan di seluruh dunia yang dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Ketika lensa mata menjadi keruh, penglihatan pun menjadi buram, dan aktivitas sehari-hari bisa terganggu.

Saat ini, perkembangan teknologi medis telah menghadirkan berbagai metode operasi katarak yang aman dan efektif. Dari prosedur tradisional hingga inovasi terbaru, setiap jenis operasi memiliki keunggulan dan kekurangan yang perlu dipahami oleh pasien.

Seputar Operasi katarak

Katarak adalah kondisi di mana lensa mata menjadi keruh sehingga penglihatan menjadi buram atau menurun. Kondisi ini tidak bisa diatasi hanya dengan kacamata, lensa kontak, atau operasi refraktif seperti LASIK.

Untungnya, operasi katarak menjadi salah satu prosedur bedah paling aman dan efektif saat ini. Pada operasi ini, lensa mata yang keruh diangkat dan diganti dengan lensa buatan (lensa intraokular), berfungsi mengembalikan kejernihan penglihatan.

Biasanya, prosedur ini berlangsung cepat sekitar 15-30 menit dan dilakukan secara rawat jalan. Jadi Anda tidak perlu menginap di rumah sakit.

Selain itu, operasi katarak umumnya tidak menimbulkan rasa sakit karena area mata akan diberi anestesi lokal yang membuatnya mati rasa selama proses operasi.

Baca Juga: Katarak Diabetik, Komplikasi Diabetes pada Penglihatan

Jenis Operasi Katarak

Operasi katarak memiliki beberapa jenis yang bisa dipilih tergantung kondisi mata pasien. Berikut jenis-jenisnya:

1. Intracapsular Cataract Extraction (ICCE)

Intracapsular Cataract Extraction (ICCE) adalah metode operasi katarak lama yang jarang dilakukan saat ini. Dalam prosedur ICCE, lensa yang terkena katarak beserta selaput yang mengelilinginya diangkat secara keseluruhan dari mata.

Prosedur ini memerlukan sayatan besar pada mata agar lensa dan selaput bisa diangkat sekaligus. Karena tidak ada lensa buatan yang ditanamkan setelah pengangkatan, pasien biasanya memerlukan kacamata atau lensa kontak untuk memperbaiki penglihatan.

Meskipun tidak memerlukan penanaman lensa buatan, ICCE memiliki risiko komplikasi yang tinggi, seperti risiko lepasnya retina dan penglihatan yang kurang optimal tanpa lensa buatan. Oleh karena itu, metode ini telah digantikan oleh teknik-teknik yang lebih modern.

2. Extracapsular Cataract Extraction (ECCE)

Extracapsular Cataract Extraction (ECCE) umumnya dilakukan untuk kasus katarak parah yang sulit diatasi dengan metode lain. Dokter membuat sayatan agak besar di mata untuk mengeluarkan lensa katarak.

Lensa buatan kemudian dipasang untuk membantu penglihatan. Meskipun cocok untuk kondisi katarak tertentu, proses pemulihan ECCE lebih lama dan cenderung lebih tidak nyaman bagi pasien.

3. Phacoemulsifikasi (Phaco Surgery)

Pada metode ini, dokter membuat sayatan kecil di mata. Lalu menghancurkan lensa katarak dengan alat ultrasonik.

Sisa lensa diangkat dan lensa buatan yang fleksibel dipasang. Sayatan ini biasanya bisa menutup sendiri tanpa perlu dijahit sehingga pemulihan lebih cepat dan lebih nyaman bagi pasien.

4. Laser-Assisted Cataract Surgery (LACS)

Laser membuat sayatan yang presisi dan melembutkan lensa katarak sehingga lebih mudah dikeluarkan. Setelah itu, lensa buatan dipasang, sama seperti pada metode Phaco.

Keuntungan metode ini adalah akurasi tinggi, hasil penglihatan yang baik, dan pemulihan lebih cepat, meskipun biayanya lebih mahal dan belum tersedia di semua tempat.

Baca Juga: Persamaan Lasik Mata dan Operasi Katarak, Jangan Keliru!

Jenis Operasi Katarak Mana yang Memiliki Waktu Pemulihan Lebih Singkat?

Operasi katarak fakoemulsifikasi merupakan metode yang memiliki waktu pemulihan lebih singkat dibandingkan jenis operasi lainnya. Prosedur ini menggunakan sayatan yang sangat kecil, sekitar 2,2-2,7 mm, yang memungkinkan pasien untuk pulih lebih cepat.

Banyak orang yang menjalani fakoemulsifikasi dapat melihat dengan jelas hampir seketika setelah operasi. Sementara sebagian lainnya mungkin memerlukan waktu pemulihan penglihatan sekitar satu hingga dua minggu.

Dengan keunggulan ini, fakoemulsifikasi menjadi pilihan yang sangat populer bagi pasien yang ingin segera kembali menjalani aktivitas sehari-hari setelah operasi katarak.

Apa yang Anda Inginkan dari Operasi Katarak?

Setiap orang memiliki harapan berbeda ketika menjalani operasi katarak. Beberapa orang mungkin hanya ingin mengembalikan penglihatan mereka dan tidak keberatan untuk menggunakan kacamata setelahnya.

Namun, ada juga yang ingin mendapatkan penglihatan terbaik tanpa perlu bergantung pada kacamata. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata agar Anda bisa memilih pilihan terbaik sesuai dengan kebutuhan.

Saat mempertimbangkan jenis operasi katarak, ingatlah bahwa pilihan  tergantung pada banyak faktor. Ini termasuk kesehatan mata Anda, peralatan yang digunakan dalam prosedur, dan keahlian dokter bedah.

Oleh karena itu, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu mengenai perawatan yang paling tepat untuk Anda. Selama pemeriksaan pra-operasi, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter spesialis katarak tentang rincian berbagai jenis operasi katarak dan teknik mana yang paling sesuai untuk kondisi Anda.

Baca Juga: 5 Manfaat Operasi Katarak dan Rasakan Keuntungannya

Ciputra SMG Eye Clinic siap membantu Anda, terutama untuk masalah penglihatan seperti kelainan refraksi. CSEC menawarkan pelayanan berkualitas tinggi yang didukung oleh peralatan medis terkini.

Di Ciputra SMG Eye Clinic menggunakan teknologi The New CENTURION Vision System, yaitu mesin Phaco tercanggih yang ada saat ini. Dengan sistem otomatis dan teknologi Ultrasonic Phaco, proses pemecahan lensa keruh menjadi lebih efektif.

Hal ini memungkinkan proses penyembuhan yang cepat sehingga pasien bisa kembali beraktivitas seperti biasa keesokan harinya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, dapatkan pemeriksaan mata Anda di Ciputra SMG Eye Clinic!

Telah direview oleh dr. Azrina Noor, SpM

Source:

Tim Konten Medis

Terakhir diperbarui pada 23 Januari 2024